Citayam, Tulang Lunak dan Capres 2024

Oleh



Beberapa minggu belakangan ini Indonesia heboh dengan fenomena Citayam Fashion Week , sebuah kegiatan fashion yang dilakukan anak sekitaran daerah itu awalnya , dan pada akhirnya menjadi sebuah sesuatu yang ikonik di saat keadaan bangsa yang memang sedang ruwet mengahadapi.bermacam masalah yang tak kunjung usai .


Namun saya tak akan bahas itu dahulu karena kompleks dan panjang nanti saja kita bahas lain waktu sebab untuk bahas kegagalan pemerintah kita tidak akan kehabisan topik .


Balik lagi ke Citayem , setelah ramai jadi perbincangan nasional semua mata tertuju ke sana dari artis , model , youtuber dan seleb datang dari mana saja 

Itu bagus juga dan biasanya nanti.akan menular ke kota2 lain di Indonesia bisa saja Wonoyoso Fashion Week, Bandung , Yogyakarta minimal bisa gairahkan produk pakaian lokal yang lesu karena terdampak pandemi .


Hanya terkadang banyak yang tidak bisa menolak di gelaran seperti itu dunia modeling2 dsb itu erat dengan datangnya model manusia yang berperangai tidak pada takdirnya : tulang lunak , gay , pria ngondek , lesbian dsb . Itu.kita sudah tahu sejak dahulu bahwa memang kehidupan homo dsb identik dan erat dengan dunia tsb .

Saat ini secara tidak langsung kita bisa melihat sendiri hadirnya mereka tapi itu sudah dan tidak bisa di tolak . 

Tidak usah kita mengumpat atau menista mereka apalagi menyalahkan dan mengubung2 kan dengan nanti capres 2024. Kalau suka ya nikmati kalau tidak suka ya mending diam .

Saya tergelitik untuk sedikit komentari karena membaca di sebuah twee di akun dr Tifa yang sangkut pautkan dengan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil tokoh potensial dan populer calon presiden 2024. Anies Baswedan kebetulan saja  gubernur DKI yang mana Gelaran Citayam ada di wilayah beliau pimpin. 

Karena memang banyak sekali tulang lunak yang nongol di gelaran tersebut , trus maunya dr Tifa apa sih ? 

 Kok ancam2 mereka berdua di twitnya dan kait-kaitkan dengan pilpres.

https://twitter.com/DokterTifa/status/1550983712917323777?t=ytdHerZekuWVUPtCNNMAfQ&s=08



Kalau saya pribadi lebih cocok.dengan ucapan wakil gubernurnya pak Reza Patria .. jangan tumpangi mereka dan arahkan dan dorong juga ditertibkan saja .

Tidak usah dihubung2 kan dengan Pilpres Anies Baswedan milik semua orang bukan milik sekelompok orang saja, jadi tweet dr Tifa justru membawa opini bahwa AB milik golongan tertentu saja . 

Kemarin kamu dimana dok ? 

Kalau saya pribadi melihat kelompok manusia sejenis homo , tulang lunak dan lesbong  kita doakan agar mereka mendapatkan Hidayah dan kembali kepada kodrat dan takdir dari lahir menjadi pria dan wanita ....


 doakan !


Kebumeninlove 26 7 2022 13:49


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sang Merah Putih Di Dada Prabowo

Oleh
Gambar
Banyak teman bertanya-tanya mengapa saya tiba 2 menjadi dukung Prabowo ... tidak hanya melalui DM dan WA padahal pada awal nya saya sedikit terlihat bahwa saya Pro ke Anies. Bahkan ada yang sampai mengatakan bahwa saya menghianati teman-teman yang berjuang mendukung Anies sebagai presiden .. memang kemunculan saya mungkin dianggap tiba2 setelah sekian bulan dari bulan Juni 2022 saya off dari Twitter. Sebenarnya saya tetap membaca semua cuitan 2 sahabat hiruk pikuk dan dukung mendukung capres itu wajar karena jelang tahun politik pasti ramai saling dukung dan menggalang relawan serta deklarasi dukungan . Selama off tidak ngetweet saya tetap membaca dan mengamati malah lebih konsentrasi . Disela kesibukan saya sebagai mekanik di tempat usaha saya. Namun pada ujung kesimpulan , saya malah menjadi gamang dan gelisah melihat cuitan2 dari para pendukung Anies yang cenderung tidak bisa menerima jika Capresnya di senggol serta setiap hari yang di beritakan keberhasilan me
Read more »

Desa Cinta Karya Desa Yang Akan Membuat Kita Rindu Pak Harto

Oleh
Gambar
Langit merah merona, sebenarnya saya hanya ingin mengatakan warnanya oranye saja, tapi, ujung-ujung sebaran sinarnya yang tampak menyentuh pucuk-pucuk pohon yang membatasi pandangan saya berwarna merah, jika menggambarkannya dengan satu atau dua warna saja, menjadi tidaklah cantik. Di kota Musi Banyuasin ini pohon-pohon besar masih rimbun, tertata apik. Di halaman rumah warga atau di pinggir-pinggir jalan utama pohon dengan diameter satu meter hingga lebih, masih berdiri kekar. Semoga akan terus begitu. Rumah-rumah warga tampak masih berhalaman lebar, asri, sorga bagi anak-anak usia bermain. Harga tanah di daerah ini tentunya masih tidak seperti di kota besar, puluhan juta per meter. Salah satu dampak negatif dari mahalnya harga tanah di kota akhirnya mengorbankan pohon-pohon besar, ditebangi, kota tak lagi sejuk. Di kota besar, sedikit saja tanah, berharga mahal. Kalau dihitung untuk dijual dan kemudian dibangun gedung-gedung besar tinggi menjulang menggantikan pohon-pohon yang te
Read more »

Jumat Berkah ku , Mie Ayam dan Kaki Mudir

Oleh
Gambar
Tidak seperti biasanya selepas saya selesai Sholat Jumat di Masjid Al Mutaqin di Jalan Arumbinang biasanya langsung dan segera pulang ke rumah . Namun hari ini entah mengapa ingin sedikit lepas dari orbit yang biasanya saya lewati ...ingin sesekali agak jauh dan memilih jalan memutar agar.bisa melihat perkembangan dan melihat hal yang baru dan juga melihat yang berbeda karena memang saya jarang sekali keluar.rumah di waktu siang . Laju motor membawa saya susuri jalan A Yani yaitu Jalan yang berada di sisi timur Tugu Lawet ... beberapa saat saya pun belok kiri ke jalan Indrakila jalan yang dimana banyak kantor 2 pemerintah dan Rumah Sakit saat itu sepi dan tenang karena hari Jumat dan mungkin masih banyak orang yang di Masjid mungkin ada yg belum selesai . Pandangan saya selintas melihat tempat dimana dulu.saat usia saya masih belasan tahun pernah menimba ilmu dasar tentang motor dan mobil di Kursus ANDI milik bapak Agil . Hanya saja sekarang sudah berbeda tempat itu.sudah m
Read more »