Boleh Gibran, Tapi Kalau Anies Jangan
Lucu juga kalau ada yang nyinyir soal Gibran pakai pin One Piece, seolah-olah itu kesalahan besar atau simbol yang "memecah belah bangsa."
Padahal faktanya, Anies Baswedan sendiri pernah berfoto dengan relawan Nakama AMIN lengkap dengan topi jerami ala Luffy dan bendera bajak lautnya.
Jadi, kalau simbol One Piece dianggap aneh atau provokatif, kenapa waktu Anies pakai nggak ada yang ribut? Apa karena standar ganda? Atau karena sekarang yang dipakai Gibran, mendadak semuanya salah?
Gibran hanya mengenakan pin kecil, sebagai ekspresi ringan dan akrab dengan budaya pop yang juga digemari anak muda. Tapi seolah-olah dijadikan alat untuk menciptakan narasi murahan soal perpecahan.
Ayo adil dalam menilai. Kalau mau ribut soal anime, ya jangan lupa siapa yang duluan foto bareng para nakama.
Komentar
Posting Komentar